Saturday, January 28, 2006


Low Cost Carrier - Air Asia dengan Berinternet

Sebulan lalu di kantor saya, akses internet menjadi padat, setelah saya amati ternyata banyak teman-teman saya yang sedang browsing ke situs AirAsia.com. Mereka sedang memperjuangkan keberuntungan mereka.
Di situs tersebut sedang ada promo terbang gratis dengan Air Asia, hanya dengan mendaftarkan di situs internetnya.

Ternyata benar, teman saya Febri, mendapatkan tiket gratis ke Surabaya, besok adalah long weekend karena ada hari kejepit sehingga ia bisa cuti untuk memanfaatkan tiket gratisnya dari Air Asia.
Beberapa minggu lalu Air Asia mengumumkan di 1 halaman harian terkemuka atas permintaan maafnya kepada calon penumpang yang tidak kebagian tiket gratis tersebut. Dari sinilah saya baru mempercayainya bahwa promo tersebut benar adanya.

Air Asia yang merupakan perusahaan penerbangan lokal yang sebelumnya menggunakan nama AWAIR dan baru bangkit kembali setelah mengalami kebangkrutan.
Strategi yang dipakai Air Asia di Indonesia ini adalah salah satunya menggunakan teknologi internet sebagai gateway penumpang untuk mendapatkan/reservasi tiket pesawat dan dengan harga tiket yang murah.

Hal inilah yang disebut dengan Low Cost Carrier - penerbangan berbiaya rendah.
Dengan melalui intenet, Air Asia telah dapat menghemat dalam operational reservasi (staff dan official reservasi). Konsep manajemen berbiaya rendah bukan berarti tidak menjaga kualitas.
Bukan hanya itu, yang terpenting dengan berinternet, saya melihat Air Asia ingin sekali berkomunikasi dengan penumpangnya langsung melalui internet, penumpang dapat memilih jalur penerbangan dan paket penerbangan yang diinginkan. Hal ini adalah sebagian dari tugas dunia IT untuk membangun suatu Customer Relationship Management (CRM) dan sebagai sarana personal conversation dengan customer. Pernah juga dilakukan dengan sukses oleh Dell Computer yang dapat berinteraksi dengan customernya dalam memilih dan merangkai produk komputer yang diinginkan customer itu sendiri dengan harga yang lebih murah dan customization!.

Dengan internet, Air Asia telah dapat memancing respon emotional para penumpangnya, mengiklankan dirinya sendiri dan menjadikan sesuatu yang komplek menjadi simple.

Sudahkah produk bisnis Anda memancing respons emotional customer Anda? Dan menjadikannya simple untuk valued customer Anda?

Berinternetlah segera....
Internet bukan hanya untuk bisnis berskala besar.
Usaha kecil menengah anda pun dapat memanfaatkannya.

Air Asia ingin mewujudkan..."everyone can fly" sesuai jargonnya...apa jargon produk Anda???

Thursday, January 26, 2006

Photo-photo Bersama www.400education.com

Inilah adalah kumpulan photo-photo saya bersama my lovely business, The 400 Education Center, training center untuk IT Management Series dan IBM AS/400.







Inhouse Training : IT Development Program Bank Lippo for IBM AS/400.
Saya yang duduk nomor 3 dari kiri.










Bersama peserta training AS/400 dari Bank Akita. Saya paling kanan.












Saat memberikan sambutan pada training IT Project Management, Hotel IBIS Slipi.
















Suasana inhouse training AS/400 untuk CAR (Group BCA).












Suasana inhouse training Bank Lippo.














Suasana training AS/400 untuk Bank Akita


Koneksi Internet Murah untuk SOHO Anda!

Saya mempunyai teman, Rudi namanya, dia aktif sekali dalam membangun jaringan internet tanpa kabel / WIFI.
Dari dia saya mendapatkan informasi tentang kawasan-kawasan internet tanpa kabel ini.
Di beberapa negara tetangga kita, jaringan internet WIFI ini sudah hampir ditemukan disetiap kota mereka.
Walaupun kita agak terlambat, namun di negara kita sudah hadir di Jakarta, provider internet WIFI yang telah menjangkau seluruh kawasan Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi), namanya :
www.internetkita.com.

Dengan teknologi ini berlangganan internet lebih murah yaitu :

- Akses internet 24 jam unlimited
- Tanpa kabel dan tanpa pulsa telepon
- Biaya termurah mulai Rp 300 ribu/bulan !!!
- Jaringan terluas seluruh Jabodetabek !!!

Bayangkan jika mengunakan :
- Dial up, pulsa telpon kita bisa jebol.
- ADSL, akses hanya dibatasi hanya 350 MB, nanti dikenakan biaya per MB tambahannya
- Leasedline, bisa jutaan per bulan

Solusi ini sangat membantu bisnis kecil menengah yang aktif berinternet.
Mudah-mudahan dengan banyaknya provider internet WIFI, rakyat Indonesia bisa lebih cepat melek teknologinya.
Silahkan menghubungi mereka, jangan sebut nama saya, karena mereka tidak kenal saya. :)