Sunday, February 03, 2008

Jakarta Lumpuh

Jumat, 1 Februari lalu Jakarta kembali lumpuh karena terus menerus turunnya hujan sehingga air tidak tertampung dan menyebabkan banjir.

Saya pada Jumat pagi jam 8.30 tersebut sudah berangkat dari rumah menuju kantor di Mangga Dua Square, keadaan sedang hujan dan air telah mengenangi komplek rumah saya sekitar 10 cm.

Photo disamping ini adalah saat saya melewati Jalan Kalimati menuju Jalan Gunung Sahari Ancol depan Mangga Dua Square, air sudah setinggi 25 cm dan alhamdulillah mobil sedan saya dapat melewatinya.

Setelah berada di kantor dengan kesibukan yang ada, istri saya menelpon bahwa hujan tidak berhenti dan malah komplek rumah saya sudah sedengkul orang dewasa tingginya sehingga air sempat masuk ke carport rumah saya. Dan saya pun tidak dapat beranjak dari kantor karena diluar sana jalan macet dan tergenangi banjir sehingga saya tetap di kantor hingga pukul 22.00.

Sabtu pagi-pagi, saya sempat berkeliling ke rumah-rumah sekitar saya, kebetulan saya sebagai Ketua RT, sedikitnya ada 9 rumah warga saya yang rumahnya tergenang banjir. Warga tersebut mengatakan bahwa baru kali ini rumahnya dimasuki banjir, 2 tahun lalu saat banjir pasang malah tidak masuk. Namun mereka tetap mengucap syukur karena masih banyak di kawasan lain yang mengalami lebih parah dan alhamdulillah fasilitas listrik dan PAM tidak terganggu.

Yah banjir kali ini melebihi banjir sebelumnya, namun karena ini disebabkan karena hujan maka air pun cepat surut di komplek saya. Di beberapa tempat hingga Minggu pagi ini masih tergenangi seperti di Jalan Tol Bandara, kawasan Kampung Melayu dan Pulo Gadung.

Mudah-mudahan pemprov DKI Jakarta tanggap dengan masalah ini yang terus menerus belum ada solusinya untuk ibukota yang vital ini.

9 comments:

Corporate PINcapital Indonesia said...

Mas Iim apakabar mas,semoga semuanya sdh kembali normal setelah kita semua dijkt ini dilanda banjir dan ada baiknya di milis di beberapa hari kedepan kita munculkan tema 'bagaimana kita para TDA mensikapi dan mengantisipasi adanya bencana alam ini agar bisnis dan lingkungan kita bisa tetap berjalan normal' he2 kepanjangan ya temanya tapi yang penting ada tema mas untuk ini karena banyak juga kawan2 yang baru usaha belum tahu bagaimana menghadapinya,ok mas sukses selalu ya

Regard
Chintya
http://peloporsewabeli.blogspot.com

Corporate PINcapital Indonesia said...

Mas Iim apakabar mas,semoga semuanya sdh kembali normal setelah kita semua dijkt ini dilanda banjir dan ada baiknya di milis di beberapa hari kedepan kita munculkan tema 'bagaimana kita para TDA mensikapi dan mengantisipasi adanya bencana alam ini agar bisnis dan lingkungan kita bisa tetap berjalan normal' he2 kepanjangan ya temanya tapi yang penting ada tema mas untuk ini karena banyak juga kawan2 yang baru usaha belum tahu bagaimana menghadapinya,ok mas sukses selalu ya

Regard
Chintya
http://peloporsewabeli.blogspot.com

Iim Rusyamsi said...

Alhamdulillah baik Bu Chintya, alhamdulillah sudah lancar semuanya dan normal kembali.

Tema yang menarik bu...
Insya Allah saya akan lempar ke milis tema ini.

Semoga sukses terus buat ibu.

Thanks
iim

belanja said...

inilah kehidupan kota kita.. sudah menjadi makanan sehari2 macet, banjir dan masalah2 lain nya.. peluang bisnis internet | peluang bisnis online | bisnis sampingan

tips diet said...

kalau sudah begini siapa lagi yg mau disalahkan?
tidak perlu mencari - cari kesalahan, mari cari solusinya bersama sama :)

cara mengecilkan perut said...

lanjutkan saja pemakaian satu mobil untuk satu orang!!

Peluang Usaha Sampingan said...

hemm... sanagt rumit ni permasalahan

pasang iklan baris said...

mudah-mudahan masalah kemacetan di ibukota bisa diselesaikan. bisnis pulsa elektrik | peluang bisnis pulsa

Alat Bantu Sex said...

kapan jakarta gak banjir.. ?